RRINEWSS.COM – Malaysia bersiap untuk menutup sekolah dan membuat hujan buatan akibat kualitas udara di berbagai wilayahnya semakin memburuk karena kabut asap kiriman. Hal itu diungkapkan pihak Departemen Lingkungan Hidup Malaysia, Selasa (3/10/2023).
Diketahui, hampir setiap musim kemarau, Malaysia menerima asap kiriman dari kebakaran pembukaan lahan untuk perkebunan kelapa sawit dan pulp dan kertas di Indonesia.
Kualitas udara di Malaysia memburuk, khususnya di bagian barat Semenanjung Malaysia, dengan 11 wilayah mencatat indeks polusi udara (API) tidak sehat, kata direktur jenderal departemen tersebut, kata Dirjen Lingkungan Hidup Malaysia, Wan Abdul Latiff Wan Jaffar.
Menurut situs web Indeks Pencemar Udara Malaysia, kualitas udara di empat tempat berada dalam kisaran tidak sehat pada pukul 14.00 pada hari Selasa ini.
Kota-kota tersebut termasuk Kota Nilai dan Seremban di Negara Bagian Negeri Sembilan, Shah Alam di Selangor dan Kotapraja Cheras dekat Kuala Lumpur.
Malaysia mengatakan, kebakaran di negara tetangganya, Indonesia, adalah penyebab polusi tersebut, meskipun Indonesia membantah mendeteksi adanya asap yang melintasi perbatasannya ke Malaysia. Beritasatu