Henkel Indonesia Bekerja Sama dengan Yayasan Kelestarian dan Edukasi Kaimana untuk Melakukan Transformasi pada Bangunan Sekolah Dasar

Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Aman

PAPUA BARAT, INDONESIA – Media OutReach Newswire – 2 Agustus 2024 – Didukung oleh inisiatif Henkel yaitu ‘Make an Impact on Tomorrow‘ atau ‘Menciptakan Dampak terhadap Masa Depan’, Henkel Indonesia bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat Yayasan Kelestarian dan Edukasi Kaimana untuk membangun kembali SD Namatota, sebuah sekolah dasar di Papua Barat, Indonesia.
Bangunan sekolah yang baru direnovasi untuk para murid dan guru di SD Namatota.

Sekolah ini awalnya dibangun pada tahun 1973 melalui pendanaan komunitas namun menghadapi masalah struktur dan kondisi yang memburuk berupa kebocoran, keretakan dinding, serta fasilitas toilet dan persediaan air yang kurang memadai. Melalui proyek ini, sekolah ini dibangun kembali dengan fokus pada keselamatan dan daya tahan.

Alejandro Schoenhoff, Presiden Henkel Indonesia, memberikan salam kepada para murid dan guru di SD Namatota.

Proyek transformasi yang berlangsung selama enam minggu ini menghasilkan lingkungan sekolah yang baru, yaitu berupa tiga ruang kelas dengan dinding dan atap baru, jendela dan pintu yang ditingkatkan, serta cat baru. Peningkatan utama lainnya meliputi fasilitas sanitasi yang lebih baik berupa dua toilet yang telah diperbarui, pompa air untuk menyediakan air yang mengalir, dan ruang perpustakaan fungsional yang sebelumnya merupakan sebuah bangunan penyimpanan kecil. Infrastruktur bangunan ini juga sudah diperkuat dengan pengecoran semen untuk meningkatkan keselamatan.

“Henkel berkomitmen untuk mendukung kebutuhan komunitas di wilayah operasional kami. Kami berharap proyek ini bisa memegang peran yang bermakna dalam mendukung standar pendidikan di Namatota dan memberdayakan generasi masa depan,” kata Alejandro Schoenhoff, Presiden Henkel Indonesia.

Joel Jeckson Sumantry, Ketua Yayasan Kelestarian dan Edukasi Kaimana, mengatakan, “Sekarang, sekolah ini menjadi lebih aman dan memiliki lingkungan yang lebih higienis bagi anak-anak Pulau Namatota sebagai tempat untuk belajar. Atas nama SD Namatota dan yayasan, kami ingin berterima kasih kepada Henkel atas dukungan terhadap komunitas kami.”

Saat ini, SD Namatota memiliki 115 murid dan mempekerjakan lima guru yang penuh dedikasi, menyediakan pendidikan bebas biaya untuk mendukung keluarga setempat dan memberdayakan komunitas.

Tentang Henkel
Dengan merek, inovasi dan teknologinya, Henkel memegang posisi pasar terdepan di seluruh dunia dalam bisnis industri dan konsumen. Unit bisnis Adhesive Technologies adalah pemimpin global dalam pasar perekat, sealant, dan pelapis fungsional. Dengan Consumer Brands, perusahaan ini memegang posisi terdepan terutama di bidang laundry & perawatan rumah tangga dan hair di banyak pasar dan kategori di seluruh dunia. Tiga merek terkuat perusahaan adalah Loctite, Persil, dan Schwarzkopf. Pada tahun fiskal 2023, Henkel melaporkan penjualan lebih dari 21,5 miliar euro dan laba operasional yang disesuaikan sekitar 2,6 miliar euro. Saham preferen Henkel terdaftar di indeks saham Jerman DAX. Keberlanjutan memiliki tradisi yang panjang di Henkel, dan perusahaan ini memiliki strategi keberlanjutan yang jelas dengan target yang spesifik. Henkel didirikan pada tahun 1876 dan saat ini mempekerjakan tim yang beragam yang terdiri dari sekitar 48.000 orang di seluruh dunia – disatukan oleh budaya perusahaan yang kuat, nilai-nilai yang dianut bersama, dan tujuan yang sama: “Pioneers at heart for the good of generations. Informasi lebih lanjut di www.henkel.com
Penerbit hanya bertanggung jawab atas konten dalam pengumuman ini.

Tagar: #Henkel