RRINEWSS.COM- Dumai — Sebanyak 11 Bupati dan Walikota se Provinsi Riau termasuk Kota Dumai menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran (TA) 2025. Pemko Dumai menerima anggaran Rp1,04 Triliun yang diserahkan oleh Pj gubernur riau.
DIPA dan TKD itu diserahkan secara digital oleh Pj Gubri Riau, Rahman Hadi bersama Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Riau, Heni Kartikawati yang ditandai dengan hand scan di Balai Pauh Janggi Gedung Daerah, Pekanbaru, pada Senin (15/12/2024). Dumai merupakan kota pelabuhan dan industri terbesar di Riau Pesisir menerima DIPA sebesar Rp1,04 triliun.
Kepala Kanwil DJPb Provinsi Riau Heni Kartikawati dalam laporannya menyampaikan bahwa DIPA dan Buku Alokasi TKD tersebut diserahkan sebagai simbol dari dimulainya pelaksanaan APBN Tahun 2025.
“Kegiatan penyerahan DIPA dan Buku Alokasi TKD merupakan agenda yang diselenggarakan secara rutin setiap tahunnya oleh Gubernur selaku wakil pemerintah pusat di daerah yang bertujuan untuk menyampaikan DIPA dan Buku Alokasi TKD Tahun 2025 kepada Kepala Satuan Kerja dan Kepala Daerah di Provinsi Riau,” katanya.
Pj Gubri menyampaikan, penyerahan DIPA dan TKD ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam mendukung percepatan pelaksanaan program pembangunan di daerah.
Dokumen ini menjadi pedoman utama bagi Kepala Satuan Kerja dan Kepala Daerah dalam melaksanakan kegiatan yang dibiayai oleh APBN di tahun anggaran mendatang.
Ia berharap, agar pemerintah kabupaten dan kota se Provinsi Riau dapat mengelola alokasi anggaran secara optimal, transparan, dan akuntabel guna mendukung pertumbuhan ekonomi, pembangunan infrastruktur, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga pemerintah daerah dapat segera menindaklanjuti dengan menyusun langkah-langkah strategis untuk merealisasikan program-program prioritas sesuai kebutuhan masyarakat di daerah masing-masing,” ucapnya.
Wali Kota Dumai H Paisal mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kota Dumai siap dan komit untuk mengelola anggaran berdasarkan DIPA dan TKD TA 2025 dengan baik.
“Inshaallah sesuai dengan arahan Pak Pj Gubri, kami siap menjalankan program prioritas dengan menggunakan anggaran yang telah dialokasikan. Fokus kami adalah memastikan seluruh khidmat pembangunan di Kota Dumai dapat berjalan lancar demi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Ia juga meyakini, dengan optimalnya penggunaan DIPA dan TKD, Pemerintah Kota Dumai dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik serta mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah pada tahun mendatang.
Berikut rincian TKD di 12 kabupaten/kota se-Riau: Pemko Pekanbaru memperoleh alokasi TKD senilai Rp1,73 triliun, Pemko Dumai Rp 1,04 triliun. Untuk tingkat kabupaten, Pemkab Siak menerima Rp1,80 triliun, Pemkab Rokan Hulu mendapat Rp1,64 triliun, Pemkab Rokan Hilir menerima Rp 1,98 triliun.
Selanjutnya, Pemkab Pelalawan menerima alokasi sebesar Rp1,39 triliun, dan Pemkab Kuantan Singingi mendapatkan Rp1,29 triliun. Sedangkan Pemkab Kampar memperoleh alokasi cukup besar yakni Rp2,48 triliun.
Pemkab Indragiri Hilir mendapatkan total TKD Rp1,89 triliun dan Pemkab Indragiri Hulu sebesar Rp1,45 triliun. Lalu, Pemkab Kepulauan Meranti menerima alokasi TKD sebesar Rp959,08 miliar, Pemkab Bengkalis memperoleh TKD Rp3,25 triliun.***(ant)
