Luhut Sakit Kini Jalani Pemulihan di Singapura

RRINEWSS.COMMenteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam beberapa hari terakhir tidak bisa bekerja karena sedang menjalani proses pemulihan. Terkait keadaanya, Luhut menyebut dirinya tengah menjalani pemulihan di Singapura.

Dalam salah satu unggahan di akun instagram resmi miliknya (@luhut.pandjaitan), Selasa (10/10/2023), ia menjelaskan gejala sakit yang dideritanya mulai dirasakan beberapa hari lalu setelah menghadiri suatu kegiatan. Melihat keadaan ini istri Luhut, Devi Simatupang, langsung membawanya ke rumah sakit untuk memeriksakan diri.

“Beberapa hari yang lalu setelah menghadiri suatu kegiatan, tiba-tiba saya merasa kelelahan yang amat luar biasa. Rasa lelah ini tak seperti yang biasa saya rasakan selepas bekerja. Melihat kondisi suaminya yang tidak sewajarnya tersebut, istri saya kemudian berinisiatif membawa saya ke salah satu Rumah Sakit di Jakarta untuk tindakan preventif lebih lanjut,” kata Luhut dalam unggahan tersebut.

Dengan kondisi yang seperti itu, selama beberapa hari ia tidak diizinkan oleh tim dokter untuk beraktivitas seperti biasa. Bahkan Luhut mengaku juga sempat dilarang oleh sang istri untuk sekedar mengecek kabar dan berita terkini yang biasa ia lakukan setiap pagi.

“Sebagai orang yang terbiasa bekerja dan aktif berkegiatan, berada di Rumah Sakit selama beberapa hari memang membuat saya cukup bosan. Tapi saya yakin sikap istri dan keputusan tim dokter adalah yang terbaik untuk saya saat ini,” jelasnya.

Meski begitu, sebagai pejabat publik Luhut merasa perlu mengabarkan kondisinya kepada masyarakat. Sebab menurutnya tugas dan tanggung jawab yang diembannya sangatlah penting.

“Saya memahami bahwa tugas dan tanggung jawab sebagai pejabat mutlak diketahui oleh publik, untuk itu saya merasa perlu untuk berbagi kabar mengenai kondisi saya,” ungkap Luhut.

Luhut memutuskan menjalani pemulihan di Singapura usai mendapat tawaran dari Senior Minister Teo Chee Hean. Langkah ini juga dilakukan sekaligus untuk memungkinkan baginya untuk menjalani pemeriksaan medis secara komprehensif.

“Setelah mendapat tawaran dari Senior Minister Teo Chee Hean, saya memutuskan menerima untuk menjalani tahap pemulihan di Singapura, sekaligus memungkinkan untuk dilaksanakan pemeriksaan medis dan evaluasi yang lebih komprehensif terkait kondisi kesehatan saya,” pungkasnya. ***(hns/dtc/hns)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *