RRINEWSS.COM — Seorang warga asal Riau, Sigit Setiawan tewas usai menjadi korban tabrak lari di Gayo Lues. Korban ditabrak ambulans yang baru pulang usai merujuk pasien.
“Sopir ambulans sudah kita amankan untuk kita mintai keterangan. Sekarang masih kita periksa,” kata Dirlantas Polda Aceh Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy kepada detikSumut, Rabu (8/11/2023).
Jenazah Sigit awalnya ditemukan tim Satuan Resnarkoba Polres Gayo Lues yang sedang berpatroli di Lintas Blangkejeren-Takengon persisnya di jalan tikungan serta menanjak di Desa Pinang Rugub Kecamatan Rikit Gaib, Gayo Lues, Senin (6/11) dinihari.
Jasad Sigit tergeletak di jalan dengan kondisi mengeluarkan darah pada bagian kepala, mulut dan telinga, lalu ada luka lecet di pinggang serta kaki sebelah kanan.
Polisi lalu menghubungi petugas medis untuk melakukan pertolongan terhadap korban. Namun petugas memastikan Sigit telah meninggal dunia.
Iqbal mengatakan, Sigit diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) atau tunawisma. Identitasnya diketahui setelah polisi melakukan penyelidikan dan pengecekan sidik jari.
Saat itu, polisi menduga korban tertabrak dalam waktu pukul 02.00 WIB hingga pukul 04.00 WIB. Dalam rentang waktu itu, polisi sempat melihat satu ambulans melaju dengan kecepatan tinggi.
Setelah dilakukan pengecekan kamera CCTV yang terletak tak jauh dari lokasi, kata Iqbal, selama dua jam itu hanya melihat ambulans tersebut. Polisi lalu mendatangi rumah sakit umum di Gayo Lues untuk melakukan penyelidikan.
“Di salah satu mobil ambulans berpelat BL 9046 B terdapat bercak darah di bagian bawah serta ada bagian yang penyok,” jelas Iqbal.
Menurutnya, sopir ambulans bernama Kamarudin ditangkap pada Selasa (7/11). Dalam pemeriksaan, dia mengaku tidak sadar telah menabrak korban karena kondisi jalan berkabut.
“Dia mengaku merasakan menabrak sesuatu yang saat itu diperkirakan lubang atau benda mati seperti batu dan lain-lain sehingga dia tidak melihat ke kaca spion untuk memastikan apa yang ditabraknya dan juga tidak ada berhenti untuk memastikannya. Dia langsung melanjutkan perjalanan sampai ke RSU Muhammad Ali Kasim Gayo Lues,” ujar mantan Kabid Humas Polda Jateng itu.(agse/dtc/nkm)
