RRINEWSS.COM- DUMAI- Di tengah kunjungan kerja ke Kota Dumai, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, SF Hariyanto menyempatkan diri meninjau langsung pembangunan Jembatan Sungai Masjid, Senin (16/9/2024).
Tinjauan tersebut merupakan komitmennya dalam menyelesaikan infrastruktur di kabupaten kota se-Riau. Jembatan yang menghubungkan Kecamatan Sungai Sembilan dan Kecamatan Dumai Barat ini sempat putus kontrak pada 2023 lalu. Kemudian dengan kebijakan SF Hariyanto pengerjaan tersebut dilanjutkan di tahun 2024.
“Kita baru saja meninjau pembangunan Jembatan Sungai Masjid, progresnya cukup baik. Tadi juga saya tanyakan kepada pekerja tentang apa saja kendala yang terjadi, dan sudah kita carikan solusinya,” kata SF Hariyanto didampingi Kabid Bina Marga Dinas PUPR-PKPP Riau Teza Dasra di sela-sela peninjauan jembatan di Dumai.
SF Hariyanto mengatakan, jembatan yang dianggarkan kembali pada Maret 2024 itu ditargetkan rampung pada akhir tahun ini. “Untuk progresnya sudah 52 persen. Ditargetkan rampung akhir tahun ini. Kita minta dinas terkait untuk terus mengawal progresnya, jangan sampai mangkrak atau tidak tuntas,” pintanya.
SF Hariyanto menyebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan mendukung penuh pembangunan yang menunjang mobilitas masyarakat. Menurutnya, persoalan infrastruktur sangat berpengaruh terhadap pelayanan publik dan mendukung peningkatan ekonomi masyarakat.
“Ini harus dipercepat, karena digunakan oleh masyarakat untuk beraktivitas. Semakin cepat selesai semakin memudahkan masyarakat untuk bepergian. Intinya, kita mendukung penuh segala hal yang menyangkut kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Riau Teza Dasra mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti arahan Sekdaprov Riau untuk segera menuntaskan jembatan yang sempat mangkrak tersebut.
“Iya, tadi sudah kita sampaikan progres pengerjaan jembatannya ke pak Sekdaprov. sesuai instruksi kita akan kawal pengerjaannya, mudah-mudahan dapat segera rampung seperti yang diplanningkan,” kata Teza.
Sementara warga Lubuk Gaung Idris mengaku selama ini jembatan Sungai Masjid sangat tak layak dilewati karena lalulalang mobil CPO menuju ke pabrik jumlahnya terus meningkat. Semoga dengan selesainya pengerjaan jembatan ini tak lagi ada kemacetan apalagi buka tutup.***(ant)