Tertimpa Pohon Tumbang 2 Orang Tewas

RRINEWSS.COM- – Sebatang pohon jati berukuran besar tumbang dan menimpa bangunan rumah sekaligus bengkel di Desa Klambir V Kebun, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara. Akibat insiden itu, dua penghuni rumah tewas.

Kedua korban tewas adalah Riani Boru Sitinjak (48) dan Riski (14). Selain korban tewas, insiden pohon tumbang itu juga membuat penghuni rumah bernama Johnson Tarihoran (40) dan Kanaya Azahara (17) mengalami luka-luka.

Informasi yang dihimpun, insiden itu terjadi pada Kamis, 20 Juni 2024 sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, daerah di sekitar lokasi kejadian tengah dilanda hujan deras dan angin kencang.

Pohon jati berukuran besar yang tertanam disamping rumah itu tumbang karena diduga tak kuat menahan hembusan angin yang cukup kuat.

Korban Riani dan Riski yang merupakan ibu dan anak, tewas seketika di lokasi kejadian. Sementara Kanaya Zahra (anak) dan Johnson Tarihoran (ayah) berhasil selamat meski mengalami luka-luka cukup serius.

Proses evakuasi para korban cukup ironis. Mereka sempat berada di bawah reruntuhan sekitar satu jam sebelum akhirnya batang pohon kayu yang menimpa mereka bisa dievakuasi.

Kapolsek Hamparan Perak, AKP Mualimin, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Benar, telah terjadi musibah pohon jati tumbang menimpa rumah warga di Desa Klambir V Kebun. Dua orang meninggal dunia dan 1 orang luka berat,” kata Mualimin, Jumat (21/6/24).

Mualimin menyebut kedua korban tewas akibat tertimpa material bangunan rumah yang ambruk setelah ditimpa batang pohon jati yang tumbang karena tak kuat menahan terjangan angin.

“Untuk korban luka saat ini sudah dievakuasi ke RS Bina Kasih di Medan untuk mendapatkan pertolongan. Satu satu di antaranya

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya. *** (kha/okz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *