Gawat! Kota Batam Miliki 143 Pelabuhan Tikus Sarang Penyelundupan

RRINEWSS.COM- BATAM – Bea Cukai (BC) mencatat ada 143 pelabuhan tak resmi di Batam, Kepulauan Riau. Pelabuhan tikus itu sering dimanfaatkan oleh penjahat untuk menyelundupkan barang-barang ilegal bahkan narkoba dari luar negeri.

Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi, KPU Bea Cukai Batam, Evi Octavia mengatakan bahwa adanya 143 pelabuhan tidak resmi di Batam menjadi tantangan tersendiri bagi pihaknya untuk mengawasi barang-barang selundupan.

“Ini tantangan pengawasan dan pelayanan yang ada di Batam, jadi di sini ini terdapat 155 pelabuhan di wilayah pengawasan BC Batam di mana 12 pelabuhan merupakan pelabuhan resmi dan 143 merupakan pelabuhan tikus atau tidak resmi Yang tersebar di wilayah KPBPB Batam,” kata Evi dalam diskusi ‘Press Tour Kemenkeu’ di Kantor Bea Cukai Batam, Rabu (26/6/2024).

Menurutnya dari 143 pelabuhan tikus itu, 97 titik berada di Pulau Batam, sedangkan 58 titik lagi berada di sekitar Pulau Batam.

“Bisa dibayangkan dengan jumlah sedemikian banyak dengan SDM yang juga terbatas maka konsentrasi pengawasan kita juga sering memberikan suatu hal,” ujarnya.

Guna memaksimalkan pengawasan terhadap pelabuhan tikus itu, Bea Cukai Batam mengelompokkan menjadi tiga bagian.

“Ada 58 yang high risk, 32 yang medium risk dan yang low risk ada 53 dengan dikelompokkan ini maka pengawasnya bisa diawasi secara baik,” katanya.*** (sal/okz)