Ini Empat Panelis di Debat Terbuka ke 2 Pilkada Dumai, Masyarakat Bisa Beri Tanggapan

RRINEWSS.COM — Dumai – Tiga pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai, pemilihan 2024 telah berkampanye kurang lebih empat pekan lamanya, dan akan terus berkampanye hingga 23 November 2024 mendatang.

Dimasa kampanye, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Dumai, akan melaksanakan debat kandidat bagi tiga Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai, pemilihan 2024 sebanyak dua kali.

Tiga Paslon yakni, Eddy A Mohd Yatim dan Almainis nomor urut 1, kemudian Pasangan Ferdiansyah dan Soeparto nomor urut 2 dan ‎pasangan Paisal dan Sugiyarto nomor 3

Debat publik yang pertama telah sukses dilaksanaka pada Jumat 1 November 2024 ‎di The Zuri Hotel pada pukul 20.00 Wib.

Ketua KPU Dumai Zulfan mengungkapkan, bahwa untuk debat publik yang ke dua akan dilaksanakan pada 21 November 2024 di hotel Max One Kota Dumai Jalan Jenderal Sudirman.

Zulfan menerangkan ada empat calon panelis pada debat publik Pilkada Dumai yang ke dua, yakni pertama Cecp Suryadi,S.Sos.ME Indo menara digital merupakan konsultan komunikasi kemudian ke dua Bambang Pratama,SH,MH dari Ombudsman Riau

“Yang ke tiga calon panelis kita yakni ‎ Meksasai Indra,SH,MH merupakan Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Riau‎ dan terakhir ada Gema Wahyu Adinata dari Sentra Pemilu Indonesia,” katanya Kamis (‎14/11/2024)

Dirinya mengaku dari empat calon panelis yang pihaknya siapkan masyarakat bisa memberikan tanggapan Alamat di alamat email resmi KPU Dumai yakni ppidkpukotadumai@gmail.com

“Kepada masyarakat mungkin bisa memberikan tanggapan terhadap empat calon panelis yang kita siapkan untuk Debat Publik Pilkada Dumai 2024 pada 21 November 2024,” jelasnya

Menurutnya tanggapan dari masyarakat sangat dibutuhkan agar pelaksanaan debat publik ke dua ini bisa berjalan lancar.

Ia menambahkan ‎dengan adanya debat ini diharapkan nantinya akan membuat masyarakat lebih mengenal visi dan misi para Paslon dan juga meningkatkan partisipasi masyarakat pada 27 November 2024 mendatang.

“Untuk debat ke dua tetap akan ada batasan simpatisan yang nantinya akan masuk kedalam ruangan debat terakhir yakni 70 orang maksimal,” pungkasnya. (ant)